Jumat, 27 September 2013

MUSIK POP

David Hatch dan Stephen Millward mendefinisikan musik pop sebagai "a body of music which is distinguishable from popular, jazz and folk musics" (sejenis musik yang dapat dibedakan dari musik populer, jazz, dan folk).[2] Meskipun musik pop sering dilihat sebagai berorientasi pada tangga lagu (tangga singel), namun tidak semua musik dalam tangga lagu adalah musik pop, melainkan juga dari berbagai macam aliran seperti klasik, jazz, rock, dan novelty song. Musik pop sebagai genre biasanya dianggap sebagai genre yang ada dan berkembang secara terpisah.[3] Dengan demikian "musik pop" dapat digunakan untuk menggambarkan sebuah genre terpisah, yang ditujukan untuk target muda usia, dan sering dianggap sebagai alternatif yang lebih lembut dari rock and roll.[4]

Sejarah

Musik pop telah menjadi industri menguntungkan di Amerika Serikat sejak abad ke-19. Pada akhir 1950-an muncul genre pop/rock sesudah memudarnya era rock and roll. Pop/rock tahap awal dipengaruhi oleh susunan beat dan gaya rock and roll (dan kadang-kadang doo-wop), tapi tidak terlalu keras seperti rock and roll.[5] Menjelang berakhirnya tahun 1960-an, genre pop/rock mulai dipengaruhi psikedelik dan blue-eyed soul.[5] Pada tahun 1970-an, pop/rock makin cenderung lembut, misalnya seperti musik pop yang dibawakan Burt Bacharach.[5] Artis pop/rock terkenal dari tahun 1960-an misalnya The Beach Boys, The Four Seasons, The Everly Brothers, The Association, The Rascals, The Righteous Brothers, The Walker Brothers, dan Petula Clark. Komposer Burt Bacharach, produser Phil Spector, dan tim pencipta lagu dari Brill Building seperti Barry/Greenwich dan Goffin/King termasuk di antara tokoh musik pop/
http://id.wikipedia.org/wiki/Musik_pop

KOPLO

(History Of Music Dangdut)
Dangdut adalah aliran musik yang sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia, Dangdut adalah musik yang sangat Merakyat bagi bangsa Indonesia sejak jaman berdirinya negara Indonesia. Musik Dangdut berakar dari Musik Melayu yang mulai berkembang pada tahun 1940 an. Irama melayu sangat kental dengan unsur aliran musik dari India dan gabungan dengan irama musik dari arab. Unsur Tabuhan Gendang yang merupakan bagian unsur dari Musik India digabungkan dengan Unsur Cengkok Penyanyi dan harmonisasi dengan irama musiknya merupakan suatu ciri khas dari Irama Melayu merupakan awal dari mutasi dari Irama Melayu ke Dangdut.
Seiring dengan perkembangan Politik dan Budaya Bangsa Indonesia Musik Melayu juga ikut berkembang seiring dengan perkembangan Jaman, Irama melayu menjadi suatu aliran musik kontemporer, yaitu suatu cabang seni yang terpengaruh dampak
modernisasi.
Pada tahun 1960 an Musik melayu mulai dipengaruhi oleh banyak unsur mulai dari gambus, degung, keroncong, langgam. Dan mulai jaman ini lah sebutan untuk Irama Melayu mulai berubah menjadi terkenal dengan Sebutan Musik Dangdut. Sebutan Dangdut ini merupakan Onomatope atau sebutan yang sesuai dengan bunyi suara bunyi, yaitu bunyi dari Bunyi alat musik Tabla atau yang biasa disebut Gendang. Dan karena bunyi gendang tersebut lebih didominasi dengan Bunyi Dang dan Dut, maka sejak itulah Irama Melayu berubah sebutanya menjadi suatu aliran Musik baru yang lebih terkenal dengan Irama Musik Dangdut.
Pada jaman era Pra 1970 an ini seniman dangdut yang terkenal antara lain : M. Mashabi, Husein Bawafie, Hasnah Tahar, Munif Bahaswan, Johana Satar, Ellya Kadam
Pada era 1970 merupakan jaman seniman dangdut dengan tokoh musisi dangdut antara lain A. Rafiq, Reynold Panggabean, Rhoma Irama, Elvy Sukaesih, Herlina Effendi, Mansyur S., Ida Laila, Mukhsin Alatas, Camelia Malik.
Era Musik  Dangdut Setelah  1970-an mulai banyak sekali Musisi dan seniman danggdut ini , dan musik ini mulai memasyarakat di semua kalangan Rakyat Indonesia antara lain Hamdan ATT, Meggy Zakaria,Vetty Vera, Nur Halimah,  Iis Dahlia, Ikke Nurjanah, Itje Trisnawati, Evi Tamala, Dewi Persik, Kristina, Cici Paramida, Inul Daratista dan banyak Insan Musik dangdut lainnya.
Aliran Musik Dangdut yang merupakan seni kontemporer terus berkembang dan berkembang, pada awal mulanya Irama Dangdut Identik dengan Seni Musik kalangan Kelas Bawah dan memang aliran seni Musik Dangdut ini merupakan cerminan dari aspirasi dari kalangan Masyarakat kelas bawah yang mempunyai ciri khas kelugasan dan Kesederhaan nya.
Karena sifat kontemporernya maka di awal tahun 1980 an Musik dangdut berintaraksi dengan aliran Seni musik lainnya, yaitu dengan masuknya aliran Musik Pop, Rock  dan Disco atau House Musik. Selain masuknya unsur seni Musik Modern  Musik dangdut juga mulai bersenyawa dengan irama Musik tradisional seperti gamelan, Jaranan, Jaipongan dan musik tradisional lainnya.
Maka pada jaman 1990 mulailah era baru lagi yaitu Musik Dangdut yang banyak dipengaruhi musik Tradisional yaitu Irama Gamelan yaitu Kesenian Musik asli budaya jawa maka pada masa ini Musik Dangdut mulai berasimilasi dengan Seni Gamelan, dan terbentuklah suatu aliran musik baru yaitu Musik Dangdut Camputsari atau Dangdut Campursari.  Meski Musik dangdut yang lebih Original juga masih exist pada masa tersebut.
Pada era tahun 2000 an seiring dengan kejenuhan Musik Dangdut yang original maka diawal era ini Para musisi di wilayah Jawa Timur di daerah pesisir Pantura mulai mengembangkan jenis Musik Dangdut baru yaitu seni Musik Dangdut Koplo. Dangdut Koplo ini merupakan mutasi dari Musik Dangdut setelah Era Dangdut Campursari yang bertambah kental irama tradisionalnya dan dengan ditambah dengan  masuknya Unsur  Seni Musik Kendang Kempul yang merupakan Seni Musik dari daerah Banyuwangi Jawa Timur dan irama tradisional lainya seperti Jaranan dan Gamelan. Dan berkat kreatifitas para Musisi Dangdut Jawa Timuran inilah sampai saat ini Musik Dangduk Koplo yang Identik dengan Gaya Jingkrak pada Goyangan Penyanyi dan Musiknya ini saat ini sangat kondang dan banyak digandrungi segala kalangan masyarakat Indonesia.
Pada era

http://indonesiaku.esc-creation.com/2011/04/16/sejarah-perkembangan-musik-dangdut-indonesia/

Kamis, 26 September 2013

SKA


Musik Rock \m/ adalah salah satu musik yang aliran lagunya berirama keras

Macam macam musik Rock:

*Progressive Rock adalah jenis musik yang mulai berkembang pada akhir dekade 60-an dan mencapai masa jayanya di tahun 70-an, menggabungkan elemen-elemen dari rock, jazzdan musik klasik
Alternative Rock adalah aliran musik rock yang muncul pada tahun 1980-an dan menjadi sangat populer di tahun 1990. salah satu contoh lagu band nya ada di link ini .. http://jlucille69.blogspot.com/

*Hard Rock adalah subgenre musik rock yang berakar dari aliran musik psychedelic rock dan garage rock asal pertengahan tahun 1960-an. Ciri khas musik ini adalah penambahan efek distorsi pada suara gitar listrik, gitar bass, kibor, dan drum. Distorsi antara lain ditambahkan dengan bantuan pedal efek, penguat awal (preamp), penguat, atau pengeras suara.

*Punk Rock adalah gerakan musik rock anti-establishment yang berasal dari Amerika Serikat, Australia, dan Inggris sekitar tahun 1974-1975, dipelopori oleh kelompok-kelompok seperti Ramones, Sex Pistols, The Damned, dan The Clash.
*Heavy Metal adalah sebuah aliran musik rock yang berkembang pada 1970-an. Aliran musik ini mengutamakan gitar yang cukup banyak.

*Speed Metal adalah genre musik yang muncul di akhir 1970-an dan merupakan pendahulu thrash metal. Musik ini adalah versi lebih cepat dari musik yang dimainkan oleh Black Sabbath, Led Zeppelin, dan Deep Purple. Speed metal mulai terkenal lewat band-band NWOBHM. Banyak band speed metal juga dapat disebut band thrash dan power metal.

*Trash Metal adalah sebuah extreme metal subgenre dari heavy metal yang berciri memiliki tempo yang cepat dan agresiv. Lagu-lagu thrash metal biasanya menggunakan stem gitar nada rendah dan perkusi yang cepat.

*Grincore adalah gabungan dari beberapa musik ekstrim: inspirasinya dimulai dari beberapa genre musik populer yang sangat cepat (seperti mengasah) industrial, extreme metal dan hardcore punk.
 
*Death Metal adalah sebuah sub-genre dari musik heavy metal yang berkembang dari thrash metal pada awal 1980-an. Beberapa ciri khasnya adalah lirik lagu yang bertemakan kekerasan atau kematian, ritme gitar rendah (downtuned rhythm guitars), perkusi yang cepat, dan intensitas dinamis. Vokal biasanya dinyanyikan dengan gerutuan (death grunt) atau geraman (death growl). Teknik menyanyi seperti ini juga sering disebut "Cookie Monster vocals".
*Black Metal diawali oleh band Venom pada tahun 1982 lewat album berjudul Black Metal. lalu diikuti oleh band-band seperti Bathory, Mayhem, Mercyfull Fate, Hellhammer/Celtic Forst. semua band ini ter-Influence sama Venom. Band Black metal masih cenderung bermain Thrash metal. Pada awal 80an sampai 90an, Black metal sangat berkembang di daerah Skandinavia oleh band diatas tadi. Jenis musik metal ini juga termasuk jenis metal underground. Black metal mempunyai Sub-genre bernama NSBM , Neo Nazi Black metal dua komunitas tersebut termasuk yang berpengaruh di komunitas Underground.
Sumber : PENGERTIAN dan MACAM MUSIK ROCK
by feri xxx ~ Senin, 24 November 2008

Aliran Musik Modern

Musik Blues (Musik Rintihan)
Musik blues lahir di kalangan orang Afrika yang dipaksa untuk menjadi budak di Amerika. Karena itu, nada-nada baitnya selalu terdengar seperti rintihan/seperti orang yang sedang berkeluh kesah. Pada zaman modern, musik yang semua menjadi milik warga kulit hitam di Amerika ini, kemudian menjadi terkenal. Saat ini, kita mengenal Eric Clapton (kulit putih) yang diakui sebagai pendekar gitar dalam musik blues.

Ciri khas musik ini terletak pada vokal yang serak serta berat yang melantunkan nada-nada seperti orang yang sedang berbicara dengan keluh kesah. Selain itu, cirinya terdapat juga pada suara gitarnya yang terdengar seperti sedang meraung-raung. Oleh karena itu sering disebut raungan gitar.

Musik Jazz (Musik Pembebasan Jiwa)
Datangnya abad jazz di tahun 1920-an juga berasal dari keturunan kulit hitam (Negro) di Amerika. Buku-buku tentang jazz sering mengatakan bahwa kita tak perlu tahu musiknya untuk memahami rasanya. Masih berkaitan dengan latar belakang perbudakan, musik jazz memiliki hakikat, yaitu pembebasan jiwa.

Hakikat jazz, pembebasan jiwa tampak dalam improvisasi yang menjadi ciri khasnya. Namun, lebih dari sekadar berimprovisasi, bila kita mendengar musik jazz, kita akan mendengarkan instrumen yang berdialog, masing-masing instrumen berimprovisasi dengan bebas, tapi mereka tidak berdiri sendiri-sendiri karena terdengar seolah-olah sedang bercakap-cakap satu sama lain.

Bila dalam musik blues kita mendengar kekhasan gitar dan vokalnya, pada musik ini kekhasan itu terletak pada piano, bass, gitar dan suara alat tiup, seperti saxophone atau terompet.

Pada saat ini, improvisasi jazz sering digabungkan dengan alat musik tradisional, misalnya gamelan Jawa yang melahirkan etno jazz, seperti yang tampat dalam permainan band Krakatau dari Indonesia. Band ini cukup dikenal oleh kalangan musisi jazz internasional karena selalu membawakan musik-musik etnik Indonesia yang khas, seperti Jawa, Sunda dan Bali dalam festival-festival jazz internasional. Improvisasi jazz sering juga digabungkan dengan bunyi-bunyian elektronik yang canggih sehingga disebut sebagai tecno jazz seperti dimainkan oleh Chick Korea.

Musik Rock (Musik Keras)
Musik rock berasal dari rock n' roll yang berakar pada musik blues. Di tahun 60-an, musik ini mendunia lewat Elvis Presley dan kelompok Beatles. Kata-kata dalam lagu rock n' roll pada waktu itu biasanya mengenai romantika remaja, seperti jatuh cinta, patah hati, menari, mode, pergi ke pesta, dll. Mulai tahun 1970-an, rock n' roll berkembang menjadi rock (musik keras) yang lebih ritmis dan lebih menghentak.

Musik rock kemudian berkembang menjadi hard rock yang lebih keras dari rock. Setelah itu berkembang lebih keras lagi menjadi metal dan heavy metal. Heavy metal pun masih dikeraskan lagi menjadi musik trash.

Musik Country (Musik Koboi)
Perkembangan musik ini seiring dengan perkembangan musik jazz, namun ia lahir dari lingkungan keluarga koboi di Amerika Selatan. Penyanyinya memiliki gaya bernyanyi yang khas, yaitu dengan suara hidung seperti suara sengau orang Amerika Selatan pada waktu berbicara. Kekhasan musik ini terletak pada instrumen pendukungnya, seperti gitar, banjo dan biola.

Musik Pop (Musik Menghibur)
Istilah pop sebetulnya berasal dari kata populer yang digunakan untuk musik yang menarik orang-orang dalam jumlah yang sangat banyak. Sejak 1945, kata tersebut digunakan terutama untuk musik yang dinikmati oleh kaum muda belasan tahun. Yang pertama kali mencapai kepopuleran di Amerika. Jadi, istilah pop bisa untuk menyebut aliarn musik apapun yang populer pada saat itu.

Namun kemudian, untuk membedakan aliran pop dengan aliran musik lain yang secara teknis juga bisa disebut populer, istilah pop digunakan untuk jenis musik yang cenderung ringan dan menghibur. Kadang berirama pelan seperti balada, kadang sangat energik, cenderung berirama disco. Pada abad ini, kita memiliki Michael Jackson sebagai tokoh legendaris yang digelari King of Pop.

Musik Reggae (Musik Pantai Orang-Orang Hitam)
Negara aslinya adalah Jamaika. Tidak heran bila orang-orang berkulit hitamlah yang mempopulerkan musik ini. kekhasan musik ini adalah suasana pantai yang santai dengan dandanan khas warga kulit hitam di daerah pantai, rambut gimbal, baju dengan warna-warna yang menyolok/warna rasta. Aksen Inggris mereka sangat khas dalam menyanyikan lagu reggae. Selain itu, musik pendukung reggae yang khas adalah terompet dan ritme gitas yang khusus pula, yaitu tekanannnya jatuh pada ketukan kedua dan keempat, tidak seperti ketukan musik lain yang lazimnya memiliki tekanan pada ketukan kesatu dan ketiga. Tokoh musik reggae yang terkenal adalah Bob Marley.

Musik Acappela (Keunggulan Harmonisasi Vokal)
Kata acappela berasal dari tradisi gereja Katolik yang berarti di kapel. Pada masa seni gereja Katolik mencapai keagungannya dengan iringan orgel-prgel raksasa di gereja-gereja katedral. Ada juga lagu-lagu rohani yang diciptakan untuk dinyanyikan di gereja-gereja kecil yang tidak memiliki alat musik. Istilah itu sekarang dipakai untuk lagu-lagu vokal yang tidak memiliki iringan. Iringan mereka adalah harmonisasi vokal mereka sendiri. Kadang vokal mereka bisa menyerupai bunyi alat musik tertentu.

Musik Rap (Musik Becakap-Cakap)
Pada awalnya musik rap berkembang bersama tarian breakdance yang melanda hampir seluruh kaum muda di dunia pada 1980-an. Lata belakang musik rap juga bersifat pembebasan. Pembebasan itu tampat dalam gaya menyanyi konfensional yang diubat menjadi seperti bercakap-cakap biasa. Namun gaya ini membuat musik rap menjadi rumit sehingga patut dinilai tinggi sebagai karya seni.
http://ilmu-fakta.blogspot.com/2012/02/aliran-musik-modern.html